IPOL.ID – Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai menegaskan bahwa seluruh pegawai Kementerian HAM (Kemenham) harus menjadi pembela HAM yang sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto dalam memperkokoh ideologi Pancasila, demokrasi, dan hak asasi manusia.
Hal itu disampaikan Pigai saat memberikan arahan kepada 87 pegawai Kantor Wilayah Kemenham Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara di Makassar, Senin (12/5/25).
Ia mendorong seluruh pegawai untuk tidak membedakan suku, ras, agama, dan golongan dalam memberikan pelayanan publik. “Pegawai Kemenham harus menjadi perintis, penegak, dan pembangun peradaban HAM,” ujar Pigai, sembari menekankan pentingnya mendukung program pemerintah seperti makan bergizi gratis, pendidikan, dan pemenuhan hak dasar lainnya.
Pigai juga menyampaikan bahwa Kemenham akan terus bertransformasi demi membawa Indonesia menjadi negara berpengaruh di Asia pada 2035–2040, dan memimpin dunia pada 2040–2045.
Kunjungan ke Sulsel dan Sultra ini menjadi yang pertama sejak terbentuknya 20 kantor wilayah Kemenham RI pada Maret 2025. Selain bertemu pegawai, Pigai juga meninjau fasilitas untuk memastikan kesiapan operasional kantor wilayah. (*)