“Surat resmi kepada Presiden telah dikirim sebagai bentuk tindak lanjut atas temuan-temuan tersebut,” ujar Yaka.
Yeka menyoroti bahwa hilirisasi industri sawit Indonesia sudah berada di posisi terdepan secara global, namun masalah-masalah fundamental masih terjadi di sektor hulu, seperti perizinan, pendataan pekebun, dan tata kelola lahan.
Dalam diskusi yang sama, Menteri PPN/Bappenas Rachmat Pambudy menegaskan bahwa sawit memainkan peran penting bagi masyarakat dan ekonomi nasional.
“Tidak hanya penting untuk petani dan pengusaha, sawit juga telah menjadi komoditas global. Hampir tidak ada makanan di dunia yang jauh dari minyak sawit,” ujar Rachmat.
Sementara itu, mantan Menteri Pertanian Bungaran Saragih menyebut industri sawit sebagai sektor pertanian paling unggul di Indonesia saat ini. “Sawit adalah primadona sektor pertanian kita saat ini,” tegas Bungaran. (*)