Ipol.idIpol.id
Aa
  • Home
  • News
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jakarta Raya
    • Nusantara
  • Internasional
  • Politik
  • Hukum
  • Kriminal
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Si Ipol
  • Opini
  • More
    • Video
    • Gaya hidup
    • Sosok
    • Tekno/Science
    • Galeri
    • Indeks Berita
Reading: Petani Desa Segihan Hadapi Kendala Kemarau, Produksi Padi Terancam
Share
Ipol.idIpol.id
Aa
Cari berita disini...
  • Home
  • News
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jakarta Raya
    • Nusantara
  • Internasional
  • Politik
  • Hukum
  • Kriminal
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Si Ipol
  • Opini
  • More
    • Video
    • Gaya hidup
    • Sosok
    • Tekno/Science
    • Galeri
    • Indeks Berita
Follow US
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan IPOL.ID
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
Ipol.id > Nusantara > Petani Desa Segihan Hadapi Kendala Kemarau, Produksi Padi Terancam
Nusantara

Petani Desa Segihan Hadapi Kendala Kemarau, Produksi Padi Terancam

Yuli Suharti
Yuli Suharti Published 17 May 2025, 18:30
Share
2 Min Read
Petani Desa Segihan, Kukar. Foto: dok. Humas Pemkab Kukar
SHARE

IPOL.ID – Petani di Desa Segihan, Kecamatan Sebulu, masih mengandalkan pola tanam dua kali setahun untuk memenuhi kebutuhan produksi padi. Namun, kondisi ini tidak selalu berjalan lancar karena ancaman musim kemarau panjang yang dapat mengurangi hasil panen secara signifikan.

Sekretaris Desa Segihan, Setiono Anitabhakti, mengatakan bahwa ketergantungan terhadap curah hujan menjadi tantangan utama bagi para petani di desanya.

“Ketika kondisi cuaca normal, petani bisa melakukan panen dua kali dalam setahun. Namun, jika musim kemarau panjang terjadi, panen hanya bisa dilakukan sekali,” ujarnya.

Menurut Setiono, luas lahan pertanian di Desa Segihan mencapai sekitar 100 hektare, dengan rata-rata produksi padi sebesar tiga ton per hektare. Namun, produktivitas ini sangat bergantung pada ketersediaan air.

Baca Juga

Keterlambatan Pencairan Dana Desa Hambat Program Pemerintah Desa
Dana Desa Terbatas, Pembangunan Infrastruktur Harus Bertahap
Infrastruktur Jadi Fokus Utama, Pemdes Sebulu Modern Kejar Perbaikan Jalan

“Ketika curah hujan berkurang dan irigasi tidak memadai, hasil panen bisa anjlok, bahkan gagal panen bisa terjadi,” tambahnya.

Sebagai langkah antisipasi, pemerintah desa mendorong upaya peningkatan infrastruktur pertanian, terutama dalam hal pengairan.

12Next Page
GN

Follow Akun Google News Ipol.id

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami
TAGGED: Desa Segihan, Kutai Kartanegara, Petani Hadapi Kendala Kemarau
Yuli Suharti 17 May 2025, 18:30
Share this Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp LinkedIn Telegram Copy Link
Previous Article Lumbung Pangan Desa Segihan Diperkuat untuk Stabilkan Harga Beras
Next Article Pelatihan Kerja. Foto: Dok Humas Pemerintah Sebulu Genjot Pelatihan Kerja untuk Kurangi Pengangguran

TERPOPULER

TERPOPULER
Resmi Diluncurkan, M’Gladbach Fans Indonesia Resmi Diluncurkan. Foto/ist
Olahraga

M’Gladbach Fans Indonesia Resmi Diluncurkan, Berharap Tuah Kevin Dick

Gaya hidup
Dibudidaya di Kabupaten Rembang, Simak 6 Manfaat Buah Kawista
18 May 2025, 05:34
Nusantara
Viral Emak-Emak Selfie di Depan Umat Hindu Sedang Sembahyang
17 May 2025, 20:11
Nusantara
Ketimpangan Ekonomi di Sebulu, Wilayah Pesisir Alami Stagnasi
17 May 2025, 19:24
Nusantara
Pertanian dan Perkebunan Jadi Penopang Ekonomi Warga Sebulu
17 May 2025, 19:19
Ipol.idIpol.id
Follow US

IPOL.ID telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor 1084/DP-Verifikasi/K/IV/2023
https://dewanpers.or.id/data/perusahaanpers

Copyright © IPOL.ID. All Rights Reserved.

  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan IPOL.ID
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
Logo Ipol.id Logo Ipol.id
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?