IPOL.ID – Kedeputian Bidang Penanganan Darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menurunkan Tim untuk merespons bencana banjir dan tanah longsor di Kabupaten Tolikara dan Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan.
Peristiwa itu terjadi secara beruntun pada akhir April 2025 lalu. Bencana terjadi saat curah hujan tinggi ini menyebabkan banjir dan tanah longsor melanda 7 distrik di wilayah Kabupaten Tolikara.
Berdampak pada 459 Kepala Keluarga (KK). Sebanyak 5 distrik terdampak banjir di wilayah Kabupaten Nduga. Sehingga mengakibatkan 4.053 KK terdampak, dan 684 KK di antaranya mengungsi.
Pada kesempatan ini Tim BNPB yang diwakili oleh Kasubdit Pemulihan Sarana BNPB, Johan Pakpahan, memberikan dukungan bantuan saat rapat koordinasi di Kantor Gubernur Papua, Provinsi Papua, pada Sabtu (24/5/2025).
“Bantuan diberikan berupa beras seberat 5 ton untuk mendukung penanganan bencana di Kabupaten Tolikara, lalu ubi dan keladi sebanyak 6 ton bagi masyarakat terdampak bencana di Kabupaten Nduga,” terang Johan, pada Senin (26/5/2025).