IPOL.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI akan mencetak 1,2 miliar lebih surat suara untuk Pemilihan Umum (Pemilu) serentak pada tahun 2024 mendatang.
Hal itu pun diyakini bakal membantu perekonomian rakyat karena melibatkan para UMKM.
Surat suara yang akan dicetak KPU meliputi pemilihan presiden dan wakil presiden, calon anggota DPD, calon anggota DPR RI, calon anggota DPRD Provinsi dan calon anggota DPRD Kabupaten/Kota.
Adapun jumlah pemilih dalam daftar pemilih tetap (DPT) untuk Pemilu 2024 mencapai 204.807.222 orang. Dipastikan jumlah suara yang dicetak mengikuti jumlah DPT pada tiap tempat pemungutan suara (TPS).
“1.208.921.320 lembar. Setiap pemilih mendapatkan lima jenis surat suara, dari capres-cawapres sampai calon DPRD kabupaten/kota,”kata Ketua Divisi Perencanaan, Keuangan, Umum, Rumah Tangga dan Logistik KPU RI, Yulianto Sudrajat, Kamis (21/9)
Lanjut Yulianto, khusus untuk pemilih DKI Jakarta surat suara yang nanti dibagikan hanya ada empat jenis saja. Hal itu karena pemilih DKI Jakarta tidak ikut mencoblos calon anggota DPRD tingkat Kabupaten/Kota.
Sudrajat menyebutkan penyediaan logistik Pemilu serentak 2024 akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi Indonesia. Sebab, dalam penyediaan logistik tersebut pihaknya menggandeng usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan koperasi.
“KPU juga harus melakukan pengadaan perlengkapan pemilu lain, seperti kotak suara, bilik suara, segel, formulir, stampel maupun tinta,” katanya. (Sofian)