Ipol.idIpol.id
Aa
  • Home
  • News
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jakarta Raya
    • Nusantara
  • Internasional
  • Politik
  • Hukum
  • Kriminal
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Si Ipol
  • Opini
  • More
    • Video
    • Gaya hidup
    • Sosok
    • Tekno/Science
    • Galeri
    • Indeks Berita
Reading: Setara Institute Ingatkan Polri Kasus Intoleransi
Share
Ipol.idIpol.id
Aa
Cari berita disini...
  • Home
  • News
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jakarta Raya
    • Nusantara
  • Internasional
  • Politik
  • Hukum
  • Kriminal
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Si Ipol
  • Opini
  • More
    • Video
    • Gaya hidup
    • Sosok
    • Tekno/Science
    • Galeri
    • Indeks Berita
Follow US
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan IPOL.ID
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
Ipol.id > Headline > Setara Institute Ingatkan Polri Kasus Intoleransi
HeadlineNasional

Setara Institute Ingatkan Polri Kasus Intoleransi

Redaksi
Redaksi Published 31 Jan 2021, 23:55
Share
1 Min Read
Setara Institute. FOTO - ISTIMEWA
SHARE

indoposonline.id – Setara Institute meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memperbaiki internal kepolisian. Itu penting supaya tidak salah kala menangani kasus intoleransi. Maklum, pada sejumlah kasus, paling bermasalah soal keberpihakan. 

”Jadi, standing position aparat pada banyak kasus sering tidak pada tempatnya,” tutur Peneliti Setara Institute Halili Hasan, melalui keterangan resmi, di Jakarta, Minggu (31/1/2021).

Misalnya, kasus intoleransi Tanjung Balai, Sumatera Utara (Sumut), beberapa waktu lalu. Kepolisian justru ikut-ikutan menyegel tempat ibadah. Padahal, seharusnya melindungi dengan memegang prinsip Bhinneka Tunggal Ika. ”Kala mendapati kelompok intoleran itu persekusi, kelompok minoritas menjadi korban harusnya negara melindungi,” ucap Halili.

Kepolisian juga kerap salah memproses hukum kasus intoleransi. Kepolisian bukan menindak penyerang kelompok minoritas, melainkan memproses pimpinan kelompok minoritas. Kasus itu, terjadi di Sampang, Jawa Timur. Kelompok Syiah Sampang mendapat serangan kelompok minoritas, mulai dari perusakan rumah ibadah hingga menewaskan anggota tersebut. ”Justru pemimpim kelompok Syiah Sampang dibawa ke pengadilan dengan pasal penodaan agama. Ini problematik. Aparat cenderung melakukan semacam reviktimisasi,” tegas Halili.

Baca Juga

Mabes Polri yang berada di Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan. Foto: Polri
Polri Klaim Lakukan Adaptasi Setelah MK Koreksi Pasal Karet UU ITE
Mabes Polri Kumpulkan Kapolres se-Indonesia, Ada Apa?
Kapolri Pantau Langsung Arus Balik Lebaran di Tol Cikatama
12Next Page
GN

Follow Akun Google News Ipol.id

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami
TAGGED: Intoleransi, kapolri, mabes polri, Penanganan Kasus, Setara Institute
Redaksi 31 Jan 2021, 23:55
Share this Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp LinkedIn Telegram Copy Link
Previous Article Warga Respons Positif Uji Coba Flyover Tapal Kuda
Next Article Gempa Susulan Gemparkan Warga Mamuju

TERPOPULER

TERPOPULER
Ketua Induk KUD bertemu Deputi bidang usaha Kemenkop beserta jajarannya. Foto: Dok InKUD
EkonomiHeadline

Menkop Ajak KUD Bersinergi, INKUD Siap Sokong Kopdes Merah Putih

Olahraga
Ukir Sejarah, SSB Batalyon FA K-10 Raih Juara Bergilir Piala Ketum KONI ke-VI 2025
11 May 2025, 14:45
Headline
Hasil Futsal Putri 2025: Indonesia Bungkam Bahrain 5-1
11 May 2025, 16:47
HukumNews
Pemerintah Tindak Lanjut Aduan Warga Terkait Limbah PT RAPP di Riau
11 May 2025, 15:56
Jabodetabek
Komunitas Batu Cibubur Gelar Kontes Bacan Kristal dan Pandan Betawi
11 May 2025, 21:31
Ipol.idIpol.id
Follow US

IPOL.ID telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor 1084/DP-Verifikasi/K/IV/2023
https://dewanpers.or.id/data/perusahaanpers

Copyright © IPOL.ID. All Rights Reserved.

  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan IPOL.ID
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
Logo Ipol.id Logo Ipol.id
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?