IPOL.ID – Uni Eropa menyalurkan bantuan sebesar 200 ribu Euro atau setara Rp3,2 miliar guna membantu para korban gempa Cianjur. Bantuan ini diserahkan kepada Palang Merah Indonesia (PMI).
“Pendanaan dari Uni Eropa ini mendukung Palang Merah Indonesia dalam upayanya memberi bantuan, termasuk penyediaan kebutuhan di tempat penampungan, kotak P3K, barang-barang kebutuhan higienis, air bersih dan fasilitas sanitasi,” demikian dikutip dari pernyataan Uni Eropa, Jumat, (9/12).
Dengan pendanaan dari Uni Eropa, PMI akan menyediakan klinik keliling dan ambulans dikerahkan untuk memberikan layanan medis kepada mereka yang terluka.
Selain itu, warga yang paling rentan juga akan menerima hibah tunai untuk memungkinkan mereka memenuhi kebutuhan dasar dan mendesak.
“Bantuan kemanusiaan ini akan bermanfaat bagi hampir 26.000 orang yang terkena dampak buruk gempa di Jawa Barat,” jelas pihak Uni Eropa.
Pendanaan tersebut merupakan bagian dari kontribusi Uni Eropa ke Dana Tanggap Darurat Bencana (Disaster Response Emergency Fund/ DREF) dari Federasi Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah (International Federation of Red Cross and Red Crescent Societies/ IFRC).
Seperti diketahui, gempa yang mengguncang Canjur berkekuatan magnitudo 5,6 pada 21 November lalu mengakibatkan lebih dari 330 orang meningal dunia, sementara lebih dari 70.000 lainnya mengungsi. (Far)