Seiring roda waktu terus berputar, terbangun peternakan susu sapi perah yang dinamakan Cibugary, berdiri di tahun 1996 diareal tanah seluas 2800 meter persegi didirikan oleh Rahmat Al Baghory, 52, anak pertama dari sembilan bersaudara itu.
Usai melayani konsumen, Rahmat pun ikut bergabung untuk mengobrol. Rahmat menuturkan, karena dulu peternakan sapi ini banyak dikunjungi anak-anak pelajar sekolah dari mulai TK, SD sampai SMP. “Maka kita berikan juga edukasi di peternakan Cibugary ini,” sambung Rahmat santai menyeruput kopi hitam dalam cangkir beningnya itu.
Jadi ada edukasi, kata Rahmat, materinya pun ada diberikan sehingga para pelajar akan mendapatkan pengetahuan seputar peternakan susu sapi perah ini. “Tetap lebih dulu pihak sekolah harus kordinasi kepada kami. Karena kami harus atur waktu jam kunjungan bagi para pelajar sekolah yang ingin menambah pengetahuan di sini. Sebab, sejak tahun 1996 sudah tertata, jadi lebih dulu harus konfirmasi kepada kami agar kami siapkan,” ujar Rahmat.