“Dengan hadirnya Muamalat Institute berharap akan bisa lebih memperuncing, membuat kita bisa lebih cerdas menganalisis berbagai persoalan membaca peluang-pelung dengan diskusi secara intens, dan juga membentuk tim-tim kecil yang ada untuk mengkonsep ekosistemnya sepereti apa. Dan kemudian kita akan aksi bersama untuk menawarkan konsep itu ke pihak pemprov dan stakeholder yang lainnya, pasti banyak yang merespon kalau kita berhasil melahirkan satu konsep untuk pengembangan ekosistem Syariah di Nusa Tenggara Barat ini,” ujarnya saat sambutan.
Executive Director Muamalat Institute (MI) Anton Hendrianto menjelaskan, Salah satu langkah strategis Muamalat Institute (MI) dalam rangka meningkatkan perkembangan ekonomi syariah khususnya peningkatan kompetensi SDM terus dikepakan dengan kerjasama dengan UIN Mataram, saya sangat yakin kesamaan Visi dan Misi antara kami dan seluruh stakeholders syariah di NTB akan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi syariah di NTB secara significant yang berdampak pada pertumbuhan Nasional.