Jika Megawati memilih Ganjar Pranowo, aurvei LSI Denny JA menunjukan, sebagai capres, Ganjar tentunya lebih potensial. Popularitas Ganjar (59%) saat ini masih dibawah Puan Maharani (61%).
Namun elektabilitas Ganjar justru jauh di atas Puan. Elektabilitas Ganjar saat ini sebesar 15,5%, sementara elektabilitas Puan sebesar 2%. Elektabilitas Ganjar, hanya kalah di bawah Prabowo Subianto, dan bersaing dengan Anies Baswedan.
Namun jika Ganjar terpilih sebagai Presiden 2024, maka dia berpotensi menjadi Ketua Umum PDIP berikutnya. Usia Megawati saat ini sudah mencapai 74 tahun. Artinya 10 tahun lagi, usia Megawati sudah 84 tahun.
Meski masih diinginkan kader partainya, usia tidak bisa lagi dilawan Megawati. Jika Ganjar jadi presiden, maka Ganjar potensial mematahkan trah Soekarno sebagai Ketum PDIP.
Kedua, komplikasi king maker Prabowo Subianto. Saat ini, elektabilitas Prabowo Subianto memang paling tinggi (23%). Namun elektabilitas tersebut sudah merosot jauh (merosot di atas 20%) dibandingkan perolehan suaranya di 2019 (44,5%).