IPOL.ID – Afghanistan tampaknya masih jauh dari kata aman. Serangan bom bunuh diri di dekat bandara Kabul adalah salah satu bukti, bahkan ini dianggap sebagai deklarasi perang Kelompok Negara Islam Khorasan (ISIS-K) terhadap Taliban.
Untuk diketahui ISIS-K mengaku bertanggung jawab atas serangan bom di area sekitar Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul. Dilansir CNN, komandan ISIS-K telah mengontak mereka, bahwa kelompok tersebut menunggu waktu untuk menyerang. Informasi yang disampaikan kepada koresponden CNN, Clarissa Ward, dilakukan dua hari sebelum serangan bom bunuh diri di bandara Kabul.
“Ketika orang asing dan orang-orang di dunia meninggalkan Afghanistan, kami dapat memulai kembali operasi kami,” ungkap komandan tersebut seperti dilaporkan laman Sputnik, Minggu (29/8).
Kelompok itu juga merekrut anggota dan menunggu orang asing meninggalkan Afghanistan. Sang komandan ISIS-K mengklaim telah memimpin anggota hingga 600 orang, termasuk warga India dan Pakistan.
Dia juga mengaku pernah bekerja dengan Taliban, tapi menjadi kritis terhadap kelompok itu karena telah memoderasi pendiriannya terhadap pengaruh Barat. “Kami beroperasi di jajaran Taliban. Namun, orang-orang ini tidak sejalan dengan kami dalam hal kepercayaan, jadi kami pergi ke ISIS,” ungkapnya.