”RI dinilai sebagai negara layak investasi, usaha untuk menekan tingkat kemiskinan terus dilakukan melalui Kartu Indonesia Sehat dan lain-lain,” tuturnya.
Untuk itu, menurut Edie, sebagai warga Indonesia patut bersyukur dan merasa bangga dengan kemajuan-kemajuan yang dicapai sebagai bangsa. ”Orang asing sudah melihat bahwa Indonesia sudah mencapai kemajuan yang besar. Bahwa di sana-sini masih ada masalah adalah sangat wajar, penduduk kita 270 juta orang, nomor empat terbesar di dunia. Luas wilayah kita 1,905 juta km persegi,” ungkapnya.
Di lain sisi, sambung Edie, kualitas pendidikan di Indonesia memang belum setingkat kelas dunia. Tetapi secara bertahap, pendidikan di Indonesia sedang menuju kelas dunia.
”Kalau kita melihat universitas kita, Universitas Pancasila, yang bulan Oktober ini akan berusia 55 tahun, kita juga patut untuk bersyukur. Bila kita ingat, bagaimana kita mulai di Jl. Borobudur dengan 4 Fakultas, sekarang sudah menjadi 7 Fakultas, 28 Prodi, punya tingkat D3, S1, S2, S3, sebagian besar Akreditasi A,” kata Edie.