IPOL.ID – Pemerintah RI bangun rumah khusus (Rusus) bagi warga baru eks pengungsi Timor-Timur di wilayah perbatasan RI-Timur Leste. Pembangunan rumah terletak di Kabupaten Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
“Ini merupakan bukti nyata bahwa Pemerintah hadir dalam penyediaan hunian yang layak. Kami harapkan dapat meningkatkan kualitas hidup para penerima bantuan dengan memiliki rumah yang lebih layak, sehat dan nyaman,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam siaran persnya, Senin (13/9).
Pembangunan rusus ini merupakan komitmen pemerintah dalam penyediaan hunian yang layak bagi masyarakat melalui Program Sejuta Rumah sekaligus pemerataan hasil-hasil pembangunan di seluruh pelosok negeri, terutama di wilayah 3T (terdepan, terluar dan tertinggal).
Pemerintah Kabupaten Belu sebelumnya telah mengusulkan pembangunan rusus sebanyak 450 unit yang terdiri dari 400 unit untuk masyarakat di daerah perbatasan dan 50 unit untuk asrama BRIMOB. Dari usulan tersebut, telah dilaksanakan proses pembangunan sejumlah 300 unit yang dibangun secara bertahap pada tahun 2020-2021.