IPOL.ID – WhatsApp merupakan aplikasi perpesanan instan terpopuler di dunia. Namun di luar sana, ada banyak versi “WhatsApp” yang memiliki fitur-fitur menarik yang tak ada di aplikasi milik Facebook tersebut.
Namun, perlu dicatat, aplikasi ini bisa menjadi malware yang dapat membanjiri ponsel dengan iklan, membeli langganan, dan merekam teks pengguna atau bahkan meretas ponsel Anda. Peringatan itu disampaikan para peneliti di perusahaan keamanan siber Rusia, Kaspersky Labs.
Salah satu aplikasi WhatsApp lain yang terkenal adalah Mod WhatsApp. Ini adalah messenger populer yang disebut oleh tim Kaspersky Labs sebagai FMWhatsapp.
Mod WhatsApp menambahkan fitur ke aplikasi perpesanan stok yang memungkinkan penyesuaian, privasi, keamanan, dan lainnya yang lebih besar.
Mereka dibuat oleh ahli teknologi yang tidak terkait dengan perusahaan milik Facebook. Karena itu, WhatsApp mendorong pengguna untuk tidak mengunduhnya.
Kaspersky, sebuah perusahaan keamanan siber yang berbasis di Moskow, mengungkap malware FMWhatsapp dalam sebuah laporan yang diterbitkan baru-baru ini.