Bona menambahkan, hingga saat ini, sudah terdapat 391 FKRTL yang terdiri atas 341 Rumah Sakit dan 50 Klinik Utama yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan. Untuk FKTP, hingga kini terdapat 1.898 FKTP yang terdiri atas 676 Puskesmas, 1.136 klinik pratama, 74 dokter praktek perorangan, dan 12 praktek dokter gigi perorangan.
Selain itu, lanjut Bona, seiring dengan pertumbuhan peserta JKN-KIS yang terus meningkat, maka BPJS Kesehatan juga meningkatkan perluasan mitra fasilitas kesehatan untuk memudahkan peserta JKN-KIS dalam mengakses pelayanan kesehatan.
“BPJS Kesehatan juga senantiasa mendorong penerapan digitalisasi pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan sebagai upaya simplifikasi terhadap pelayanan kesehatan. Hal tersebut juga dilakukan sebagai memberikan kemudahan bagi peserta dalam menggunakan pelayanan serta kemudahan administrasi di fasilitas kesehatan,” kata Bona.
Bona menyadari, bahwa dalam implementasinya, masih terdapat sejumlah tantangan yang akan dihadapi. Untuk itu, Bona berharap seluruh pemangku kepentingan, baik pemerintah dan fasilitas kesehatan mitra BPJS Kesehatan dapat berkolaborasi demi penyelenggaraan Program JKN-KIS yang kian membaik.