Akhirnya, Rans mengubah taktik. Merasa tidak bisa menembus pertahanan PSIM, mereka memilih melepaskan tendangan jarak jauh. Semisal yang dilakukan Kurniawan Karman pada menit 22. Tetapi, bola sepakannya itu hanya melambung di atas mistar gawang.
Cara yang sama juga dilakukan PSIM. Pada menit 25, Putra Dewa menendang bola dengan keras dari luar kotak penalti, tapi sayangnya mengarah ke pelukan Kartika Ajie sehingga bisa diselamatkan dengan mudah.
Laskar Mataram berbuat kesalahan fatal di menit ke-39. Benny Wahyudi melanggar keras Jujun di dalam kotak 12 pas. Hasilnya, wasit Thoriq Alkatiri menunjuk titik putih.
Bima Ragil yang dijadikan eksekutor sukses menjalankan tugasnya dengan sempurna. Dia mengecoh kiper PSIM, Imam Fadillah, sehingga membawa RANS unggul 1-0. Skor iin dan skor tersebut tetap bertahan hingga turun minum.
Memasuki awal babak kedua, baik RANS ataupun PSIM, sama-sama saling jegal dan hampir memicu keributan. Pada menit ke-58, RANS mendapatkan peluang emas lewat Alvin Tuasalamony.