IPOL.ID – Leg pertama final Piala AFF 2020, Timnas Indonesia lunglai dihajar Timnas Thailand 0-4. Berlaga di Stadion National, Singapura, anak-anak asuh Shin Tae-yong kalah kualitas dibandingkan armada lawan.
Dilaga ini, Indonesia melakukan dua perubahan dengan memasukkan Edo Febriansyah karena Pratama Arhan terkena akumulasi kartu kuning kedua. Absennya Pratama dimaksimalkan Thailand.
Sebab gol perdana Thailand berawal dari serangan yang dibangun Philip Poller di sisi kiri lini pertahanan Indonesia. Dia pun memberi assist yang disempurnakan Chanathip Songkrasin dengan gol ke gawang Nadeo di menit kedua.
Pasukan Garuda mencoba merespons gol cepat lawan, tapi malah kian sulit keluar dari tekanan. Satu-satunya-peluang emas ada di menit ke=41. Sayangnya, umpan Ricky Kambuaya dari sisi kanan pertahanan Gajah Perang gagal disempurnakan menjadi gol oleh Alfeandra Dewangga. Skor 0-1 untuk Thailand bertahan hingga babak pertama rampung.
Masuk babak kedua, Indonesia mengganti tiga pemain sekaligus, yaitu Evan Dimas menggantikan posisi Edo, Kadek Agung mengambil posisi Rahmat Irianto, dan Elkan Baggott berada jantung pertahanan menggantikan Fachrudin Aryanto.
Namun mereka belum memberikan magisnya. Di menit 62, Egy Maulana Vikri masuk menggantikan Ricky Kambuaya. Malangnya, empat menit kemudian Thailand mencetak gol ketiganya melalui aksi Supachok Sarachat.
Laga makin seru di sisa pertandingan. Jual-beli serangan terjadi di antara kedua tim. Hanya Thailand malah kembali mempelebar defisit gol menjadi 0-4 melalui aksi Bordin Phala. Dan leg pertama ini menjadi milik Timnas Thailand dengan empat gol tanpa balas.
Pasukan Garuda masih punya peluang untuk mengejar keteringgakan empat gol di leg kedua final Piala AFF 2020. Laga akan dimainkan 1 Januari 2022 mendatang.