Sejak ditunjuk sebagai ketua Gugus Tugas, Okto langsung membuka jalan komunikasi dengan bertemu Presiden WADA Witold Banka, sekjen Olivier Niggli, serta Direktur Kantor WADA Eropa dan Relasi Federasi Internasional Sebastien Gillot di Yunani, pertengahan Oktober.
Dari pertemuan tersebut, jalur komunikasi mulai terjalin dua arah dan Okto kembali bertemu Niggli di Kantor WADA di Lausanne, Swiss, akhir November. Koordinasi dan komunikasi terus berlanjut ketika Okto bertemu dengan Direktur Regional Anti-Doping Asia Tenggara (SEARADO) Gobinathan Nair di Singapura pada akhir tahun.
“Ketua Gugus Tugas bekerja dengan speed cepat. Kita bergerak ke arah yang positif dan sekaligus kejadian ini menjadi pelajaran buat kita untuk menjadikan LADI semakin baik dan sesuai dengan acuan WADA, sehingga sanksi bisa diakselerasi kurang dari satu tahun,” ujar Menpora.
Okto mengatakan kerja keras dan koordinasi atas semua pihak baik Kemenpora dan LADI akhirnya dapat memberikan kabar gembira. Pekan lalu, ia menerima pesan singkat dari Niggli yang selanjutnya dipertegas dengan surat yang dikirimkan oleh Head of the Compliance Unite WADA Emiliano Simonelli.