IPOL.ID-Pertandingan bola Liga 3 diwarnai banyak protes disetiap pertandingannya. Protes yang terjadi diakibatkan keputusan wasit yang dinilai tidak adil.
Salah satunya saat Persikota Tangerang melawan Farmel FC. Dalam pertandingan tersebut dinilai wasit tidak adil.
Hal ini diungkap Presiden klub Persikota Prilly Latuconsina dalam video di akun Instagramnya. Prilly membagikan cuplikan adegan laga dilapangan hijau saat Persikota Tangerang kontra Farmel FC.Dalam unggahannya Prilly menuliskan harapannya semoga apa yang dialami Persikota tidak terjadi di klub lainnya.
Terutama saat wasit memimpin duel Farmel FC dan Persikota. Dalam pertarungan tersebut ada keputusan wasit (Untung Santoso), asisten wasit pertama (Hidayat), dan asisten wasit kedua (Yulianto) yang menjadi kontroversi.
Pada pertandingan itu, Farmel menang 3-0 menghadapi Persikota Tangerang. Keputusan wasit yang dianggap kontroversi diantaranya saat menyatakan on side 2-4 meter dianggap off side. Demikian juga yang bukan takling namun diberikan penalti.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengungkapkan, pihaknya kecewa kepada wasit-wasit tersebut. Jika hal ini terus berlanjut, Iriawan menyebut bukan tak mungkin PSSI bakal lebih banyak menggunakan wasit asing.
“Saya merasa terganggu dengan adanya masalah keputusan-keputusan kontroversial yang dibuat oleh para wasit yang bertugas. Bisa jadi opsinya saya mencari wasit-wasit lain dari luar negeri,” beber pria yang akrab dipanggil Iwan Bule tersebut, dilansir dari PMJ News.
Iwan Bule tidak ingin PSSI yang sudah diperjuangkannya selama ini memiliki citra buruk jika membiarkan para wasit yang tidak adil tersebut.
“Saya tak ingin dicap ada permainan di dalam PSSI. Saya jatuh bangun membangun sepakbola yang sempat berhenti nyaris dua tahun,” keluhnya menambahkan.
Di kesempatan yang sama, Sekjen PSSI Yunus Nusi berharap kejadian seperti itu tidak terulang lagi. Dirinya khawatir jika terus terulang, publik tidak ada yang percaya lagi terhadap wasit Indonesia.
“Kami bisa saja mengambil wasit-wasit dari luar negeri. Itu akan memicu wasit-wasit Indonesia untuk bisa lebih baik,” tandasnya. (bam)