Menurut Rudi, pelatihan ini sangat bermanfaat untuk memberikan kemampuan dan nilai tambah kepada penyandang disabilitas agar bisa mendapatkan kesempatan bekerja di dunia nyata dan hidup mandiri.
Pelaksanaan program ini juga merupakan kelanjutan dari Program “Mandiri Sahabat Difabel” sebagai bentuk dukungan Bank Mandiri terhadap upaya Pemerintah untuk mewujudkan inklusivitas bagi masyarakat rentan salah satunya yaitu kelompok penyandang disabilitas dan support system. “Inisiatif ini juga merupakan bentuk komitmen Bank Mandiri dalam membangun ekosistem yang suportif serta inklusif bagi Penyandang Disabilitas,” imbuh Rudi.
Sebelumnya, Bank Mandiri telah menyetujui penyaluran bantuan senilai hampir Rp 10 miliar yaitu Pemberian sembako kepada Yayasan Veteran Perang Disabilitas, Pemberian sembako melalui komunitas Difa Bergerak Indonesia di Jawa Barat dan Jawa Tengah, Pembangunan Disability Entrepreneurship Center kepada komunitas Difabike di Jogjakarta, Pemberian Bantuan Sarana & Prasarana kesehatan untuk 23 YPAC & Sekolah Luar Biasa di beberapa provinsi di Indonesia serta Apresiasi kepada National Paralympic Comittee (NPC) berupa 1 unit Bus untuk menunjang kegiatan PELATNAS Atlet paralympic Indonesia.(adv)