Karena bersifat prakarsa, seluruh pendanaan pembangunan dan konstruksinya berasal dari Sinarmas Land. Diketahui estimasi nilai investasi proyek ini adalah sebesar Rp14,37 triliun.
Seperti diketahui Sinarmas Land dikenal menangani sejumlah proyek mulai dari perumahan, ruko, rukan, perkantoran, pusat perbelanjaan, kawasan industri, area komersial hingga digital hub.
PT Trans Bumi Serbaraja sendiri, saat ini tengah dilakukan penyelesaian konstruksi Seksi 1A sepanjang 5,15 kilometer yang menghubungkan Serpong hingga Simpang Susun (SS) CBD BSD City. Konstruksi sesi ini terdiri dari 3 paket pekerjaan dengan progres keseluruhan mencapai 68 persen.
Pengerjaan Seksi 1A, terdiri dari 3 paket, yakni Paket 1 dan 3 sepanjang 4,2 kilometer dengan progres konstruksi mencapai 60,76 persen. Kemudian Paket 2 sepanjang 0,95 kilometer dengan progres konstruksi mencapai 86,31 persen. Ditargetkan konstruksi seluruh Seksi 1A rampung pada pertengahan tahun 2022.
Jalan Tol Serpong-Balaraja terhubung langsung dengan akses masuk ke Tol Tangerang-Merak yang terkoneksi dengan Balaraja dan terkoneksi dengan sejumlah jalan tol lainnya, yaitu Jalan Tol Serpong-Ulujami yang terkoneksi dengan Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 1 dan JORR 2.