Dalam turnamen tersebut, FPTI mengirim 13 atlet, Ketua Delegasi Rahmad Sopian dan Pelatih Hendra Basri yang sudah menangani pelatnas FPTI sejak beberapa tahun terakhir, termasuk ketika 2021 memecahkan rekor speed World Record di Salt Lake City, Utah Amerika Serikat.
Sebagai informasi, ada tiga kategori utama dalam kompetisi panjat tebing yaitu speed, boulder, dan lead. Kategori speed diukur berdasarkan kecepatan, sedangkan boulder lebih ke teknik. Adapun lead, pemenangnya diukur dari capaian panjatan tertinggi ditambah dengan durasi waktu paling sedikit.
Pecahkan Rekor Dunia
Meski mendapat medali perak, Kiromal Katibin sempat memecahkan rekor tercepat di dunia untuk kategori men’s speed dalam turnamen Climbing World Cup IFSC 2022 kategori men’s speed, Jumat di Seoul, Korea Selatan (6/5/2022). Saat itu catatan waktu Kiromal Katibin dalam memanjat dinding setinggi 15 meter hanya 5,17 detik. Dia berhasil memecahkan rekor pada sesi kedua kualifikasi World Cup International Sport Climbing (IFSC) 2022 di Seoul, Korea Selatan. Catatan waktu tersebut lebih sedikit dengan pemegang rekor sebelumnya yang juga atlet asal Indonesia, Leonardo Veddriq. Sebelumnya, catatan rekor Leonardo Veddriq dengan waktu 5,208 detik dipecahkan saat turnamen di Utah, Amerika Serikat. []