IPOL.ID – Bank Indonesia (BI) dan pemerintah hari ini, Kamis (18/8), meluncurkan tujuh pecahan uang rupiah kertas tahun emisi 2022.
Peluncuran dilakukan oleh Gubernur BI Perry Warjiyo bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Ketujuh pecahan rupiah ini diluncurkan sebagai alat pembayaran yang sah di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Peluncuran uang rupiah ini merupakan wujud nyata komitmen kami bersama untuk menyediakan uang rupiah yang berkualitas dan terpercaya kepada masyarakat. Ini sebagai simbol kedaulatan negara dan pemersatu bangsa,” kata Perry saat peluncuran uang rupiah tahun emisi 2022 di Jakarta, Kamis (18/8).
Dia mengajak seluruh komponen masyarakat untuk cinta, bangga, dan paham rupiah. “Mari terus kita kobarkan optimisme, semangat kebangsaan, dan komitmen untuk pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat menuju Indonesia Maju,” tambah Perry.
Sementara, Sri Mulyani menegaskan, rupiah bukan sekadar mata uang, tetapi juga menggambarkan perjalanan dari bangsa dan negara Indonesia. Berdasarkan sejarahnya, pada 30 Oktober 1946, Oeang Republik Indonesia (ORI) disahkan dan mulai berlaku, menandai babak baru bagi Indonesia yang baru merdeka.
- “Pada setiap lembaran rupiah, terdapat berbagai cerita dan narasi mengenai kebangsaan dan bangsa Indonesia, sebuah motif spirit untuk di satu sisi adalah keberagaman, dan di sisi lain adalah kebersamaan,” paparnya.