“Harapan kita dengan kehadiran kami di sini, masyarakat Indonesia paham bahwa batas selatan itu adalah Pulau Rote. Mungkin nanti penasaran dan akhirnya bisa datang ke sini juga begitu,” terang Mendagri.
Pada kesempatan itu, Mendagri mengapresiasi jalannya upacara yang berlangsung hikmat dan lancar. Dirinya berharap, suksesnya upacara tersebut mampu membangkitkan semangat nasionalisme masyarakat. Terlebih, upaya memacu rasa nasionalisme juga telah dilakukan Kementerian Dalam Negeri (Kemendgari) melalui sejumlah kegiatan, salah satunya gerakan pembagian 10 juta bendera merah putih di seluruh Indonesia.
Adapun dalam gerakan tersebut, Kemendagri menggelar kegiatan secara simbolis di tiga tempat yakni Kabupaten Merauke, Kota Banda Aceh, dan Kota Surabaya. Di Kabupaten Merauke pembagian bendera secara simbolis dilakukan oleh Mendagri. Sementara di Kota Banda Aceh dilakukan Wamendagri, dan di Kota Surabaya pembagiannya kembali dilakukan oleh Mendagri.
“Dan kali ini saya melihat bendera merah putih berkibar di mana-mana, di Kabupaten Rote Ndao. Dan itu memperkuat patriotisme, nasionalisme, sekaligus status bangsa kita ya. Dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote semua bendera merah putih berkibar,” jelas Mendagri.