IPOL.ID – Jumlah korban tewas tenggelamnya kapal feri yang mengangkut umat Hindu di Bangladesh utara naik menjadi 50 orang, Senin (26/9). Belasan orang juga dilaporkan hilang.
Warga dan kerabat dari penumpang yang hilang berkumpul di sepanjang tepi sungai saat tim penyelamat melakukan upaya pencarian dan penyelamatan. “Saya cuma ingin melihat wajah ibu saya,” kata Deepak Chandra Roy yang menangis mencari ibunya yang hilang dalam musibah, disitat Reuters.
Jahurul Islam, Kepala Administrator Distrik Utara Panchagarh, menyebutkan, korban tewas yang ditemukan termasuk 25 wanita dan 13 anak-anak. “Penyelam mencari lebih banyak mayat karena masih (banyak yang) hilang,” ujar Jahurul.
Kapal feri yang naas itu membawa umat Hindu ke sebuah kuil pada kesempatan Mahalaya, yakni momen umat Hindu memberikan persembahan kepada leluhur mereka.
Ini adalah jumlah korban tewas terburuk untuk bencana maritim di negara itu sejak 2015. “Komite beranggotakan lima orang sedang menyelidiki tenggelamnya kapal. laporan awal menunjukkan kapal itu membawa hampir tiga kali lipat dari kapasitasnya,” ungkap Islam.