Sejurus akan hal itu, juga telah dilakukan aksi deklarasi damai antar warga. Hingga dibentuk Tim Anti Tawuran, kemudian adanya Pos Pantau dan pemanfaatan CCTV yang ada di sekitar TKP untuk dilakukan pembinaan kepada pihak-pihak yang terlibat tawuran.
Kapolrestro Jaksel yang baru menjabat itu menambahkan, untuk anggota Kepolisian yang ditempatkan juga sudah ada. “Tadi informasi dari pak camat, Pos Pantau itu sudah dibuat jadwalnya, jadi seperti sistem Poskamling itu. Tugasnya adalah untuk memantau, dan mengantisipasi adanya tawuran,” tukas Ade.
Sementara itu, dalam diskusi hangat tersebut, informasi dan masukan dari warga setempat ditampung Kepolisian dan bakal didiskusikan dan ditindak lanjuti.
“Dan yang paling penting adalah niat baik kita. Kami titip pesan kepada warga di Kelurahan Manggarai mari sama-sama kita ciptakan situasi keamanan yang kondusif sehingga membuat lingkungan Manggarai, lingkungan Tebet, Jakarta Selatan ini bisa lebih aman lagi,” tutup dia. (Joesvicar Iqbal)
