IPOL.ID – Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono memimpin kegiatan tactical floor game (TFG). Hal itu guna menyusun taktik dan strategi yang akan diterapkan saat pelaksanaan pengamanan KTT G20 di Bali.
Kegiatan TFG ini dilaksanakan di Gedung Perkasa Raga Garwita, Polda Bali, Kamis (27/10). Dalam pelaksanaan kegiatan TFG itu dihadiri oleh Irwasum Polri, Komjen Pol Agung Budi Maryoto, Kalemdiklat Polri, Komjen Pol Rycko Amelza Dahniel, Asops Kapolri, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi.
Kemudian Kakorlantas Polri, Irjen Pol Firman Santyabudi, Kapolda Bali, Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra, serta pejabat utama Mabes Polri dan pejabat operasi pada Polda Bali untuk kesiapan Polri dalam KTT G-20.
“TFG juga dapat digunakan sebagai wahana koordinasi dalam perencanaan operasi agar masing-masing Satgas mengetahui peran dan fungsinya untuk menyukseskan dan mendukung berjalannya kegiatan G20,” ujar Wakapolri dalam keterangan tertulisnya, hari ini.
Gatot menjelaskan, kegiatan TFG sangatlah penting dilakukan guna memantapkan kesiapan para unsur yang terlibat. Dalam rangka mengamankan event KTT G20 yang akan dilaksanakan di Bali pada November 2022.
“Hal ini merupakan tahapan prosedur dan mekanisme yang harus dilakukan dalam menjalankan latihan secara bertingkat dan berlanjut dari tahapan sebelumnya. Saya berharap pada kegiatan ini kita bisa menemukan hal-hal yang selama ini belum diprediksi, sehingga kita dapat mengantisipasi dan lebih matang menghadapi kegiatan TFG tingkat selanjutnya,” papar Wakapolri.
Kapolda Bali menyebut, TFG kali ini merupakan bagian dari saran dan masukan terkait TFG sebelumnya di Gedung PRG. Mapolda Bali dengan tambahan situasi dinamis saat pergerakan anggota yang sedang bertugas maupun pergerakan delegasi saat KTT G20.
“Pada Tactical Floor Game kedua ini tujuannya untuk mengetahui detail tentang pelaksanaan pengamanan baik Ring 1, 2 dan 3, yang mungkin pada pelaksanaannya akan bergerak dinamis dengan perencanaan awal maka pelaksanaannya tidak akan jauh berubah meski pada saat event KTT G20 situasinya akan dinamis,” papar Kapolda.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Satake Bayu menerangkan, mengingat begitu penting kegiatan TFG ini, maka diperlukan keseriusan dan semangat tinggi dari seluruh personel Satgas Pamwil. Sehingga semuanya dapat berjalan baik sesuai harapan.
“Polda Bali yang tergabung dalam satgas Pamwil Bali bersama anggota BKO dari Mabes Polri dan beberapa Polda terdekat terus berupaya menyukseskan acara tersebut, terus berkoordinasi dan berkolaborisasi bersama stakeholder di Provinsi Bali, mengantisipasi hal-hal tidak diinginkan,” tutup Satake. (Joesvicar Iqbal)