“Untuk kendaraan sudah bisa lewat dari dua arah tetapi kami pasang water barrier agar tidak terlalu mepet dengan tempat longsor karena dikhawatirkan ada longsor susulan,” kata Reni, dilansir laman Korlantas, Minggu (27/11).
Reni mengatakan dari hasil pantauan selama Sabtu-Minggu ini memang terjadi antrean kendaraan, terutama kendaraan wisatawan meski tidak terlalu panjang antreannya atau tidak seperti buka tutup jalur. Namun, pihaknya tetap mengimbau pengendara untuk tetap hati-hati.
Dia tetap menyarankan bagi kendaraan roda empat yang bermuatan besar untuk mencari jalur alternatif lainnya. “Ada dua jalur alternatif yang bisa dilewati, yakni jalur Imogiri dan juga bisa melalui jalur Cawas. Walaupun kedua jalur alternatif tersebut juga sama-sama ekstrem. Jadi pengendara diminta hati-hati,” sarannya. (Ahmad)