“Kenaikan angka keterangkutan ini menunjukkan kepercayaan tinggi masyarakat terhadap layanan MRT Jakarta,” imbuhnya.
Rendi mengaku optimistis, target keterangkutan harian tersebut dapat tercapai melihat grafik kenaikan jumlah penumpang yang menunjukkan peningkatan. Terlebih, pihaknya mengaku telah menyiapkan aplikasi MRT Jakarta yang bisa digunakan pelanggan melalui ponsel pintar untuk membeli tiket perjalanan, menggunakan poin penggunaan untuk ditukar dengan berbagai promo, bahkan menonton film dan bermain gim ponsel.
“Seluruh fitur gaya hidup ini bertujuan untuk memberikan pengalaman penuh kepada pelanggan saat menggunakan layanan MRT Jakarta,” tandasnya. (Pin)