IPOL.ID- Voxpopuli Research Center merilis hasil survei terbaru, Minggu (8/1/2023).
Hasil survei terbaru menunjukkan elektabilitas Partai Golkar mengalami penurunan dari kisaran 8 persen menjadi 7,3 persen pada akhir tahun 2022.
“Temuan survei Voxpopuli Research Center menunjukkan Golkar mengalami penurunan elektabilitas,” kata Direktur Komunikasi Voxpopuli Research Center Achmad Subadja melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu (8/1/2023).
Achmad Subadja mengatakan jika dibandingkan survei sebelumnya pada Desember 2021, elektabilitas Golkar stabil pada kisaran 8 persen.
Namun, kini melemah menjadi 7,3 persen. Sementara itu, tren elektabilitas Partai Solidaritas Indonesia (PSI) terus naik mencapai 5,5 persen.
“Elektabilitas Golkar turun pada momen pergantian tahun 2023, sedangkan PSI naik,” kata Achmad Subadja.
Untuk posisi teratas masih diduduki PDIP dengan elektabilitas 18,4 persen, disusul Gerindra sebesar 13,5 persen.
Kedua partai yang sama-sama penyangga koalisi pemerintahan Joko Widodo-Ma’ruf Amin itu tetap memimpin sepanjang 2022.