Sementara, perihal keluarga korban untuk proses identifikasi dengan pencocokan data medis, Arif menjelaskan, pihaknya masih menunggu informasi lebih lanjut dari penyidik.
“Sementara ini laporan dari penyidik belum jelas,” kata Arif.
Sebelumnya, empat jenazah korban pembunuhan komplotan Wowon yaitu tiga orang dewasa dan satu anak-anak telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati pada Jumat (20/1).
Berdasar informasi penyidik empat jenazah tersebut seluruhnya berjenis kelamin perempuan, namun tim dokter masih perlu melakukan pemeriksaan lebih lanjut guna memastikan.
Dalam kasus pembunuhan berantai ini penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menetapkan tiga tersangka kasus pembunuhan berantai yakni Wowon, Solihin, dan M. Dede Solehudin.
Karena hasil penyidikan motif pembunuhan itu, lantaran para korban mengetahui Wowon, Solihin, dan Dede merupakan komplotan pembunuh dan penipu berkedok memiliki kemampuan supranatural. (Joesvicar Iqbal)