IPOL.ID-Dinamika politik terus bergerak. Terkini, Sandiaga Uno angkat bucara Partai Keadilan Sejahtera yang menjodohkan dirinya dengan Anies Baswedan di Pilpres 2024.
“Pimpinan partai politik sekarang sedang konsolidasi. Saya tentunya sangat mempercayai apapun keputusannya yang terbaik untuk NKRI ke depan,” kata Sandiaga seperti tertera dalam keterangan tertulis timnya, Minggu (5/3).
Sandi sendiri mengaku terus menjalin hubungan baik dengan banyak pihak dari PKS untuk membahas pembangunan di Indonesia.
“Kemarin saya bersama Pak Bendum (Bendahara Umum) PKS berkegiatan di Depok bersama dengan PKS Jabar. Hari ini Pak Gub (Gubernur NTB Zulkieflimansyah) juga salah satu kader terbaik dari PKS yang bertugas di NTB,” tutur Sandiaga.
Ia kemudian berkata, “Kita terus bertukar pikiran bagaimana membawa pembangunan Indonesia ini lebih dipercepat, lebih dirasakan masyarakat, dan tahun 2024 hadirkan solusi yang paling dirasakan manfaat.”
Untuk saat ini, Sandiaga sebagai menparekraf masih berfokus menjaga kebangkitan ekonomi dan keterbukaan lapangan kerja bagi masyarakat, khususnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
“Rencana saya akan terus berjuang memastikan kebutuhan ekonomi masyarakat terpenuhi. Saya akan terus menyerap aspirasi menghadirkan solusi,” kata Sandiaga.
Sandiaga melontarkan pernyataan ini setelah PKS membuka kemungkinan untuk memasangkan Anies dan Sandiaga sebagai capres dan cawapres dalam Pilpres 2024.
Pada Rabu lalu, politikus PKS Andy Azizi mengungkap bahwa di internal partainya saat ini muncul usulan agar Anies Baswedan diduetkan dengan Sandiaga Uno.
“Bahkan kami itu membuka peluang kepada Sandiaga Uno. Di PKS ini dinamika-dinamika itu terjadi,” ujarnya Rabu (1/3).
PKS, kata dia, tentunya bakal membuka peluang duet tersebut hingga ditemukan formula yang paling pas.
“Iya kita membuka pintu (duet Anies-Sandiaga), mana yang paling pas lah,” ucapnya. (bam)