Pada dasarnya, MFO merupakan pembakaran dengan reaksi cepat antara satu senyawa tertentu dengan oksigen. Bahan bakar ini juga adalah hasil dari berbagai reaksi yang rumit. Proses pembakaran pada bahan bakar disertai dengan pelepasan kalor dan cahaya.
Reaksi ini memungkinkan terjadinya pirolisis, yakni pemecahan termal molekul menjadi molekul kecil. Pemecahan ini terjadi tanpa oksigen. Jika oksigen ikut bereaksi maka akan menimbulkan nyala.
Bahan Bakar MFO hanya dapat dipompa setelah melalui pemanasan terlebih dahulu sehingga terdapat sifat-sifat yang harus dipenuhi untuk mendapatkan mutu Bahan bakar MFO terbaik. Adapun sifat-sifat yang harus dimiliki Bahan Bakar MFO untuk mencapai mutu terbaik antara lain: Sifat Kestabilan, Sifat Kekentalan, Sifat Korosifitas, Sifat Kebersihan, Sifat Keselamatan.
High Speed Diesel/HSD (Minyak Solar)
Jenis bahan bakar ini digunakan pada mesin dengan putaran tinggi lebih dari 1000 rpm. Bahan bakar pada kapal yang satu ini dihasilkan dari proses cracking distillate minyak pelumas bekas.