IPOL.ID – Bayu Adi Prastiyo, mahasiswa Prodi Peternakan Fapet Universitas Jambi (UNJA) angkatan 2019 menciptakan karya ilmiah berbentuk makalah dengan berjudul “Kualitas Fisik Tepung Telur Utuh Gagal Tetas dengan Penambahan Ragi Roti”. Makalah tersebut merupakan hasil penelitian Bayu bersama 2 dosen pembimbingnya yaitu Metha Monica dan Olfa Mega.
Penelitian yang dilakukan Bayu bertujuan untuk mempelajari kualitas fisik tepung telur utuh gagal tetas yang telah ditambahkan ragi roti (saccharomyces cereviceae) dengan konsentrasi berbeda. Dilakukan di Laboratorium Fakultas Peternakan Universitas Jambi, selama satu bulan penuh pada periode Agustus-September tahun lalu.
Tepung telur tersebut bermanfaat sebagai pakan ternak untuk ikan dan ayam. Bayu menjelaskan proses penelitian tepung telur yang dilakukannya.
“Tepung telur utuh gagal tetas merupakan salah satu bentuk pengawetan telur melalui proses pengeringan dan penepungan. Namun pada proses ini sering terjadi masalah karena terjadinya perubahan fisik karena timbulnya reaksi Maillard atau reaksi pencoklatan yang mengakibatkan warna tepung telur menjadi lebih gelap dan tidak mudah larut. Untuk meminimalisir reaksi Maillard, dilakukan proses desugarisasi dengan ragi roti,” tutur Bay sebagaimana dilansir unja.ac.id.