IPOL.ID – Motor listrik merek lokal, Selis serius menggarap perluasan kendaraan listrik melalui jalur konversi. Sebelumnya, mereka sudah menjual motor listrik dengan TKDN lebih dari 40% sehingga berhak mendapatkan subsidi atau insentif kendaraan listrik.
Keseriusan ini terlihat dari keputusan PT Gaya Abadi Sempurna Tbk, melalui anak perusahaan PT Juara Bike (SELIS) dengan merek dagang Selis, menggandeng Hyundai Kefico. Mereka sepakat mengembangkan perluasan kendaraan listrik melalui jalur konversi.
Penandatanganan kerja sama ini merupakan bukti nyata Selis mendukung program pemerintah dalam pengembangan percepatan kendaraan bermotor listrik.
Sejalan dengan arahan pemerintah melalui Bantuan Biaya Konversi senilai Rp7 juta dari motor konvensional menjadi motor listrik, manajeman Selis yakin dapat memenuhi permintaan pasar.
Didukung unit powertrain, conversion kit yang mumpuni, keduanya yakin akan memenuhi target hingga 60.000 unit kendaraan konversi. Ini menjadi bagian mendukung pemerintah mencapai 200.000 unit motor konversi di tahun 2024.
Direktur Utama Selis, Edi Hanafiah Kwanto mengatakan, langkah konversi ini mencerminkan komitmen dalam mendukung kebijakan pemerintah meningkatkan kapasitas industri dalam negeri.
“Tentu konversi ini membuktikan bagaimana Selis sebagai produk asli dalam negeri Indonesia yang mampu bersaing secara resmi, sehingga potensi bisnisnya sangat besar untuk dikembangkan ke depan, dan didukung sepenuhnya oleh pemerintah” katanya, dalam sambutan acara tersebut.
Edi menegaskan, Selis telah memiliki sertifikat resmi sebagai bengkel Resmi Pemasangan, Perawatan, Pemeriksaan Peralatan Instalasi Sistem Penggerak Motor Listrik pada Kendaraan Bermotor sejak Februari 2022 yang dikeluarkan secara resmi oleh Kementerian Perhubungan, Direktur Jenderal Perhubungan Darat.
Dari sisi produk motor Listrik, Selis telah mendapatkan 2 nilai TKDN untuk 2 motor listrik andalannya. Yaitu, Emax dengan nilai TKDN 53,69% dan Agats ber-TKDN 53,37%.
Edi menambahkan, pada program konversi motor listrik bantuan pemerintah diberikan subsidi Rp7 juta yang disalurkan melalui bengkel konversi kepada masyarakat yang melakukan konversi sepeda motornya untuk mengurangi total biaya. Bantuan berlaku untuk setiap satu sepeda motor dan bebas pajak.
Adapun motor yang dapat dikonversi listrik adalah pada rentang 100-150. Merek Selis juga diklaim menempati posisi terdepan dalam kategori kendaraan listrik, sehingga perseroan meyakini jumlah pelanggan konversi akan terus naik dan berdampak pada pertumbuhan penjualan dan laba.
Tujuan Kerja Sama
Edi menjelaskan bisnis konversi tersebut adalah bagian dari rencana Selis ini untuk memperluas pasar nasional. Hal ini dikarenakan, cukup banyak motor konvensional yang dimiliki masyarakat, tapi kondisinya tidak prima dan maksimal dalam mobilitasnya.
Perseroan menargetkan bisa menkonversi setidaknya 60.000 motor konversi hingga 2024. Per Desember 2022, secara konsolidasi melalui induk perseroan, PT Gaya Abadi Sempurna Tbk mencatat penjualan sebesar Rp487,15 miliar, di mana pada 2021 sebesar Rp448,36 miliar.
Perseroan mampu membukukan laba bersih Rp42,34 miliar, daripada Desember 2021 senilai Rp25,24 miliar. (ahmad)