General Manager PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat, Budiono menjelaskan kolaborasi BUMN ini dilakukan dengan memberi layanan Captive Power Acquisition. Dengan program tersebut, para pelaku bisnis dapat menghentikan pembangkit milik sendiri dan beralih ke listrik PLN, sehingga para pelaku bisnis bisa fokus meningkatkan produktivitas usahanya.
“PLN siap menghadirkan listrik yang andal sehingga produksi migas Pertamina EP makin meningkat. Tentunya, kami di PLN siap memberikan layanan terbaik, tidak hanya untuk Pertamina EP Papua Field, tapi untuk pada seluruh pelaku bisnis yang ada,” kata Budiono.(Yudha Krastawan)