Ipol.idIpol.id
Aa
  • Home
  • News
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jakarta Raya
    • Nusantara
  • Internasional
  • Politik
  • Hukum
  • Kriminal
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Si Ipol
  • Opini
  • More
    • Video
    • Gaya hidup
    • Sosok
    • Tekno/Science
    • Galeri
    • Indeks Berita
Reading: Pencinta Daging Harus Tahu Ini Dampak Baik dan Buruk Konsumsi Daging Merah Berlebih
Share
Ipol.idIpol.id
Aa
Cari berita disini...
  • Home
  • News
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jakarta Raya
    • Nusantara
  • Internasional
  • Politik
  • Hukum
  • Kriminal
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Si Ipol
  • Opini
  • More
    • Video
    • Gaya hidup
    • Sosok
    • Tekno/Science
    • Galeri
    • Indeks Berita
Follow US
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan IPOL.ID
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
Ipol.id > Gaya hidup > Pencinta Daging Harus Tahu Ini Dampak Baik dan Buruk Konsumsi Daging Merah Berlebih
Gaya hidup

Pencinta Daging Harus Tahu Ini Dampak Baik dan Buruk Konsumsi Daging Merah Berlebih

Farih
Farih Published 28 Jun 2023, 16:15
Share
3 Min Read
Ilustrasi daging merah Foto : chandlervid85 freepik
SHARE

IPOL.ID – Menantikan hari Hari raya Idul Adha yang identik dengan daging kambing dan sapi. Makan daging mungkin menjadi pantangan bagi beberapa orang. Tapi daging juga berguna untuk kesehatan.

Daging mengandung sejumlah nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh untuk melaksanakan fungsi metabolisme yang vital, seperti protein, lemak, vitamin dan mineral. Semua nutrisi ini bertanggung jawab untuk menyediakan energi dan menjaga tubuh tetap sehat.

Kelebihan mengkonsumsi daging secara tidak berlebih

1. Protein
Daging adalah sumber yang kaya protein, yang diperlukan oleh tubuh dalam jumlah yang sangat tinggi. Protein memainkan berbagai peran penting untuk fungsi tubuh, antara lain pembangunan, perbaikan jaringan tubuh dan pembentukan antibodi yang memerangi infeksi.

Secara umum, 19-20 persen protein terdapat pada daging. Daging dianggap sebagai protein kualitas tinggi karena mengandung hampir semua asam amino esensial. Dengan demikian, makan daging juga dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh dan pemulihan sistem yang cepat.

2. Mineral
Daging mengandung sejumlah mineral, terutama kaya zat besi, seng dan selenium. Tubuh membutuhkan zat besi untuk membentuk hemoglobin yang diperlukan untuk mengangkut oksigen dari paru ke bagian tubuh lain. Seng meningkatkan metabolisme dan membantu dalam pembentukan jaringan. Sedangkan selenium membantu dalam pemecahan lemak dan bahan kimia lain dalam tubuh.

3. Vitamin
Vitamin yang paling menonjol dalam daging adalah vitamin A, B kompleks (B1, B2, B3, B5, B6 dan B12) dan D.

Vitamin A mempromosikan penglihatan yang baik, mendukung perkembangan tulang dan gigi serta menjaga kesehatan kulit. Vitamin B mendukung sistem saraf pusat dan meningkatkan kesehatan mental. Dan vitamin D meningkatkan kalsium dan fosfor, yang pada gilirannya, menjaga kesehatan tulang dan gigi.

4. Lemak
Lemak yang ada dalam daging adalah asam linoleat dan asam palmiotelik. Lemak ini dapat mencegah tubuh dari kanker dan virus berbahaya. Ini dapat meningkatkan daya tahan tubuh dari lingkungan dan kondisi yang tidak menguntungkan. Tubuh juga membutuhkan lemak untuk perkembangan otak.

Tidak hanya kelebihan tapi daging merah juga tidak boleh dikonsumsi sebagian orang.

Beberapa kerugian makan banyak daging adalah sebagai berikut:

1. Daging tidak mengandung serat
Serat membantu sistem pencernaan dalam tubuh. Tanpa serat, tubuh berisiko tinggi terhadap penyakit tertentu seperti kanker dan masalah jantung. Itu sebabnya banyak orang yang makan daging tanpa diimbangi dengan pola hidup sehat lainnya, mendapat risiko tinggi menderita kanker.

2. Tinggi lemak jenuh
Lemak jenuh tentu saja tidak baik untuk kesehatan. Ini merupakan musuh utama bagi pembuluh darah dan jantung. Hasilnya, banyak orang yang mengalami penyakit kardiovaskuler karena kebiasaan makan daging.

3. Tinggi nitrat dan garam
Daging olahan seperti bacon, hot dog, ham dan lainnya sangat buruk untuk kesehatan. Daging tersebut dapat membawa efek negatif jangka panjang karena banyak mengandung nitrat dan garam sebagai pengawet. Kandungan tinggi nitrat dan garam dapat menyebabkan tekanan darah tinggi dan memicu penyakit-penyakit kardiovaskuler seperti jantung dan stroke.

Mengkonsumsi daging juga harus diimbangi dengan konsumi buah dan sayur, lalu dengan berolahraga secara teratur jadi apapun yang dikonsumsi harus lebih seimbang.(Vinolla)

GN

Follow Akun Google News Ipol.id

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami
TAGGED: daging merah
Farih 28 Jun 2023, 16:15
Share this Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp LinkedIn Telegram Copy Link
Previous Article Anak Hingga Dewasa Jemaah Masjid Al-Hidayah Khusyuk Tunaikan Salat Idul Adha 2023
Next Article Persib Mulai Fokus Jelang Laga Pertama Kontra Madura United

TERPOPULER

TERPOPULER
Ojek online. Foto: Instagram @tmihariini
EkonomiHeadline

Gabungan Ojol Akan Demo Besar-besaran di Jakarta, Ancam Offline Massal pada 20 Mei 2025

Jabodetabek
Viral Pria Nekat Onani Dalam Angkot di Tangsel
16 May 2025, 22:44
Nasional
Komisi II DPR RI Kunjungi Papua Selatan, Kemendagri: Bentuk Keseriusan Tinjau Pembangunan DOB
16 May 2025, 21:20
Nasional
Pembangunan KIPP Papua Pegunungan Jadi Momentum Sejarah, Wamendagri Ribka Ajak Semua Pihak Bersatu
16 May 2025, 21:08
Kriminal
Polisi Ringkus Pedagang Es Teh Nyambi Edarkan Sabu di Matraman
16 May 2025, 19:45
Ipol.idIpol.id
Follow US

IPOL.ID telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor 1084/DP-Verifikasi/K/IV/2023
https://dewanpers.or.id/data/perusahaanpers

Copyright © IPOL.ID. All Rights Reserved.

  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan IPOL.ID
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
Logo Ipol.id Logo Ipol.id
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?