Dari jumlah tersebut sebanyak 81,2% gangguan penglihatan disebabkan oleh katarak. Penyebab lainnya adalah refraksi atau glaukoma, atau kelainan mata yang berhubungan dengan diabetes.
Dr Susan Ananda, Chief Executive Officer dari RSPJ, mengatakan, pelayanan Eyecentric menawarkan solusi diagnostik, perawatan, manajemen dan rekonstruksi untuk semua kondisi mata pasien.
“Kami memahami pentingnya memiliki visi yang jelas dan tajam. Kami tahu bagaimana melindungi penglihatan anda dan mendorong kesehatan mata secara keseluruhan karena kami memiliki ahli dan teknologi dalam menjaga kesehatan mata,” katanya, dikutip Jumat (7/7).
Dia menegaskan, rumah sakit yang memiliki akreditasi internasional dan nasional selalu dievaluasi kualitas pelayanannya dari waktu ke waktu sehingga terukur dengan baik. RSPJ berkomitmen untuk menjaga kualitas pelayanan demi keselamatan pasien agar selalu mendapatkan kepercayaan dari masyarakat.
“Dan kami harapkan dapat memberikan kemudahan akses layanan kesehatan yang tepat bagi seluruh masyarakat Indonesia,” harapnya.