“Pak Erick minta Pegadaian lebih kencang lagi dengan Bank Sampahnya. BUMN harus bersinergi mengedukasi masyarakat agar mulai sekarang sampah sampah rumah tangga jangan dibuang, lebih baik dikumpulkan dan dikirim ke bank sampah binaan Pegadaian untuk diinvestasikan jadi tabungan emas.” ujar Arya.
Dalam kesempatan yang sama Pemimpin Wilayah PT Pegadaian Medan, Arief Rinardi Sunardi berharap keikutsertaan Pegadaian dalam kegiatan ini bisa memberi manfaat positif bagi masyarakat untuk peduli terhadap lingkungan di sekitar kita.
“Saya berharap kegiatan hari ini menjadi edukasi bagi masyarakat agar tidak membuat sungai Deli menjadi TPA (Tempat Pembuangan Akhir) sampah oleh warga Medan dan sekitarnya. Apalagi Pegadaian punya program ‘Memilah Sampah Menabung Emas’ yang bertujuan agar lingkungan bersih dan masyarakat mempunyai tabungan emas melalui bank sampah yang bekerja sama dengan Pegadaian”
Saat ini Pegadaian sudah membina 75 bank sampah di Indonesia, untuk wilayah Sumatera bagian utara ada di Aceh dan untuk Medan di daerah Labuan. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Medan Suryadi pun mengaku bahwa Pemerintah Kota Medan sangat mendukung gerakan yang membangkitkan kesadaran akan kebersihan lingkungan seperti ini.