IPOL.ID – Proyek pembangunan saluran air bakal digeber di Jalan Swadaya, Kelurahan Pondok Ranggon, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur.
Namun akses jalan setempat bakal ditutup selama sekitar lima bulan, mulai tanggal 29 Juli hingga 15 Desember 2023.
Penutupan akses jalan tersebut dilakukan untuk proses pembangunan saluran air yang dilakukan Sudin Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur, guna pencegahan banjir di lokasi saat hujan turun.
Camat Cipayung, Panangaran Ritonga mengatakan, penutupan jalan tersebut sebelumnya sudah disosialisasikan kepada warga sekitar yang akses mobilitasnya terdampak.
“Saya harap warga terdampak pembangunan saluran bisa memahami karena ini memang kebutuhan warga dalam mengatasi genangan dan banjir,” ujar Ritonga pada wartawan di Jakarta Timur, melansir Senin (31/7).
Karena sebelum saluran air dibangun, warga yang bermukim di sekitar Jalan Swadaya kerap terdampak banjir imbas debit air hujan tidak tertampung pada saluran air.
Warga mengeluhkan banjir dengan ketinggian sekitar 30-40 sentimeter sehingga mengakibatkan aktivitas warga dan akses terganggu. Selain itu, saat genangan dilintasi kendaraan debit air banjir menerjang ke rumah-rumah.
“Pembangunan saluran air di Jalan Swadaya sudah lama diusulkan warga Pondok Ranggon. Diteruskan di Musrenbang 2022 dan disepakati pembangunan saluran,” katanya.
Terkait penutupan akses Jalan Swadaya, Ritonga menjelaskan, pihaknya sudah bekerja sama dengan Satlantas dan Sudin Perhubungan Jakarta Timur untuk melakukan rekayasa lalu lintas.
Termasuk bekerja sama dengan pengurus RW yang wilayah warganya terdampak pengerjaan dengan menyiapkan kantong-kantong parkir kendaraan agar warga tetap dapat beraktivitas.
“Kami sudah koordinasi kepada seluruh Ketua RW di Kelurahan Pondok Ranggon menyiapkan kantong-kantong parkir dan menurunkan petugas untuk menjaga kantong-kantong parkir dan agar warga tetap dapat melakukan aktivitasnya,” tutup dia. (Joesvicar Iqbal)