Setelah gol tersebut, Persija terus bermain ofensif dengan kecepatan Ryo Matsumura dan Riko Simanjuntak yang membongkar pertahanan Bhayangkara Presisi.
Marko Simic (33′) berhasil menambah keunggulan Persija dengan gol roketnya setelah menerima umpan matang dari Witan Sulaeman.
Skor menjadi 3-1 untuk Macan Kemayoran di babak pertama. Memasuki babak kedua, Bhayangkara Presisi bermain lebih berani dan menekan Persija sejak awal.
Meskipun demikian, pertahanan solid Persija sulit ditembus, sementara Macan Kemayoran mencari momentum untuk melancarkan serangan balik.
Pada menit ke-73, kesabaran Persija berbuah manis dengan gol Akbar Arjunsyah (73′) setelah memanfaatkan umpan matang dari Witan Sulaeman.
Setelah gol itu, Persija mengurangi intensitas serangan untuk menjaga keunggulan. Pada akhirnya, mereka berhasil membungkam Bhayangkara Presisi Indonesia FC dengan skor akhir 4-1. Susunan Pemain: Persija Jakarta (3-4-2-1): Andritany Ardhiyasa (GK), Rizky Ridho, Ondrej Kudela, Hansamu Yama (Witan Sulaeman 27′), Ilham Rio Fahmi, Resky Fandi, Maciej Gajos (Syahrian Abimanyu 46′), Firza Andika, Riko Simanjuntak (Rayhan Hannan 81′), Ryo Matsumura (Akbar Arjunsyah 61′), Marko Simic (Aji Kusuma 61′). Pelatih: Thomas Doll
