Kegiatan ini diawali oleh Vainels Lenta Lawolo (mahasiswa Program Studi Ilmu Politik, Ketua Himpunan Mahasiswa Ilmu Politik UKI) yang menjelaskan topik “Menghadapi Arus Informasi di Media Sosial: Being a Follower or Trendsetter”.
“Dengan terbukanya informasi di media sosial ini banyak hal yang bisa dilakukan seperti menjadi follower atau trendsetter. Dan sebagai pengguna media sosial, naposo harus berhati-hati terhadap segala sesuatu yang ada di media sosial seperti hate speech, intoleransi, hoaks.
Selain itu, naposo dapat memanfaatkan media sosial untuk menjadi penggerak bagi generasi sendiri atau orang lain seperti memberikan edukasi tentang hal baik yang menjadi menjadi minatnya seperti dalam bidang lingkungan, sosial, politik, atau hobi yang membangun. Melalui media sosial ini pun, naposo dapat mengakses informasi untuk referensi tugas sekolah maupun kuliah, juga meng-update berita daerah, nasional dan internasional,” kata Vainels.
Narasumber berikutnya adalah dua dosen dari Pendidikan Agama Kristen UKI, Pdt Wellem Sairwona, M.Th dan Christina M. Samosir, M.Pd.K yang menjelaskan topik “Ketahanan Iman Naposo di Tengah Arus Digitalisasi”.