IPOL.ID – Satu lagi keanekaragaman hayati farmakologi Indonesia hadir. Salah satunya adalah daun sirsak. Bernama latin, Annona Muricata Linn, sirsak merupakan kerabat dekat srikaya (Anona squamosa Linn). Tanaman sirsak berasal dari daerah Amerika Latin.
Sebagaimana diketahui, beberapa penelitian menghasilkan laporan yang sangat mencengangkan terhadap manfaat daun sirsak. Daun ini diuji secara laboratorium sejak tahun 1970-an sampai beberapa tahun berikutnya.
Hasil penelitian tentang khasiat sirsak sebagai antitumor dan antikanker yang dilakukan The National Cancer Institute tahun 1976 menunjukkan khasiat daun sirsak secara efektif memilih target dalam membunuh sel jahat dari 12 tipe. Antara lain secara efektif memilih target dan membunuh sel jahat dari 12 tipe kanker yang berbeda. Seperti kanker usus besar, payudara, prostat, paru-paru, pankreas, kanker darah, kanker hati, leher rahim, ovarium, mulut, dan kulit.
Selain itu kekuatan daya kerja daun sirsak mencapai 10 ribu kali lebih kuat dalam memperlambat pertumbuhan sel kanker dibandingkan dengan obat penahan laju sel kanker Adriamicyn. Obat kimia ini digunakan dalam lemoterapi. Adriamicyn bekerja dengan memperlambat atau menghentikan pertumbuhan sel kanker.