Lebih lanjut, Suharsono pun berharap ke depannya Indonesia tidak hanya menjadi peserta pada WAGC ini, tapi juga mampu menjadi tuan rumah. Mengingat, Indonesia memiliki fasilitas-fasilitas yang mumpuni untuk menjadi tuan rumah.
“Saya berharap sangat WAGC dibawa ke Indonesia. Karena sejak 2006 sampai sekarang kita tidak pernah jadi tuan rumah. Ini sangat disayangkan karena kita bisa jadi tuan rumah. Indonesia punya lapangan yang bagus, hotel yang bagus.
“Oleh karena itu, saya berharap pemerintah turun tangan, Kemenpora dan Kemenparekraf Ini potensi yang besar untuk pariwisata Indonesia. Sebab, 400 lebih peserta dari 50 negara yang tampil,” jelasnya.
Sementara itu, Baromeus Gosal, Country Director WAGC Indonesia mengungkapkan bahwa Indonesia sangat bisa menjadi tuan rumah WAGC tahun-tahun berikutnya.
Baromeus Gosal menyebut, WAGC bisa menjadi promosi terbaik untuk Indonesia memasyarakatkan olahraga gol. Selain itu, WAGC bisa menjadi promosi pariwisata bagai Indonesia karena ajang ini diikuti lebih dari 400 peserta dari 50 negara di dunia.