IPOL.ID – Bripka Teguh Riyanto seorang anggota Satuan Lalu Lintas Polres Purbalingga, Jawa Tengah, pada unit keamanan dan keselamatan telah menciptakan sebuah inovasi unik dan menarik. Ini dalam upayanya menyosialisasikan keselamatan lalu lintas kepada masyarakat.
Teguh menciptakan “Wayang Lalu Lintas” sebagai media yang efektif untuk menyampaikan pesan-pesan penting mengenai aturan lalu lintas.
“Wayang adalah salah satu bentuk seni yang sangat disukai oleh masyarakat umum. Dalam percakapan dengan masyarakat, penggunaan wayang dapat menarik perhatian dan tidak membosankan,” katanya, melansir NTMC Polri, Kamis (28/10).
Penggunaan wayang sebagai media sosialisasi lalu lintas telah dimulai sejak tahun 2016. Bripka Teguh telah melihat efektivitas dari pendekatan ini. Kedekatannya dengan masyarakat dan penggunaan wayang sebagai media sosialisasi telah berhasil menarik minat dan perhatian masyarakat dari berbagai kalangan, termasuk tingkat Paud, TK, SD, SMP, SMA hingga masyarakat luas.
Kegiatan sosialisasi wayang lalu lintas ini dilakukan secara offline, datang langsung ke sekolah dan acara seperti hajatan, serta sosialisasi online d iundang oleh stasiun TV dan saluran YouTube sendiri sebagai media publikasi.
Dedikasinya dalam menyebarkan kesadaran akan pentingnya keselamatan lalu lintas sangatlah luar biasa. Hampir setiap hari Bripka Teguh melakukan aksinya menggunakan wayang lalu lintas sebagai bentuk sosialisasi kepada masyarakat.
Prestasi yang telah diraih tidaklah sedikit, pada tahun 2017, ia meraih gelar “Polantas Teladan se-Jawa Tengah” dengan menggunakan media wayang. Dan juga berhasil menjadi juara inovasi dalam rangka sosialisasi tata tertib lalu lintas di tingkat polda Jawa Tengah.
Harapannya agar sosialisasi mengenai aturan lalu lintas dengan menggunakan wayang ini semakin menarik bagi seluruh masyarakat.
“Semoga pesan-pesan yang disampaikan melalui wayang dapat membantu masyarakat menjadi lebih tertib dalam berlalu lintas, dan pada akhirnya menciptakan keselamatan dan ketertiban dalam berlalu lintas,” harapnya. (ahmad)