IPOL.ID – Tawuran antar dua kelompok remaja bersenjata tajam pecah di Jalan Rawabinong, Kelurahan Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur. Beruntung tidak timbul korban jiwa dalam kejadian tawur tersebut.
Berdasar rekaman video kejadian, tampak puluhan remaja saling serang menggunakan celurit, parang, hingga benda tumpul seperti bambu pada Sabtu (7/10) dini hari.
Warga sekitar, Syaiful Anwar mengatakan, tawuran sebagaimana dalam video beredar melibatkan 30 remaja yang diduga sudah merencanakan aksi melakukan tawuran di Jalan Rawabinong.
“Kurang lebih jam 02.30 WIB. Mereka pada bawa senjata tajam ukuran besar begitu. Kalau untuk penyebab tawuran kayaknya saling ejek,” ujar Anwar di Jakarta Timur, Senin (9/10).
Dugaan pelaku tawuran karena saling ejek. Lantaran saat kejadian mereka saling melontarkan makian, dan beberapa kasus tawuran sebelumnya di wilayah Cipayung dipicu hanya karena saling ejek.
Warga juga menduga para pelaku melakukan aksi tawuran di Jalan Rawabinong karena kedua kelompok ingin namanya dikenal dengan memposting video mereka tawuran.
“Mereka ini ingin tenar, ada poin di TikTok. Enggak tahu anak-anak sekarang kenapa begitu. Mungkin ada pengaruh minuman keras (miras) kali, atau mungkin obat juga. Jadi mereka bernyali besar, jadi berani,” sesalnya.
Anwar mengungkapkan, meski tidak ada korban dalam kejadian, namun warga di Jalan Rawabinong menjadi dibuat resah. Karena khawatir jadi korban salah sasaran bila kasus serupa terus terjadi.
Warga berharap jajaran Polsek Cipayung dan Polres Metro Jakarta Timur dapat meningkatkan patroli di lokasi untuk pencegahan, dan meringkus para pelaku guna memberi efek jera.
“Otomatis warga resah ya. Apalagi kalau orang tua yang punya anak, pulang kerja malam atau ada keperluan ke rumah sakit,” pungkas dia. (Joesvicar Iqbal)