IPOL.ID – Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri didukung untuk smemenuhi panggilan pemeriksaan Dewan Pengawas (Dewas) KPK.
Pasalnya, keterangan pentolan lembaga antirasuah itu diperlukan untuk mengungkap secara terang benderang dugaan pelanggaran kode etik pimpinan KPK.
Tak hanya itu, Firli juga berkesempatan mengungkap adanya indikasi perlawanan oleh koruptor (Corruptors Strike Back) terhadap KPK dan pimpinannya.
“Kami berharap Ketua KPK, Firli Bahuri tidak hanya menjelaskan peristiwa yang yang hendak diketahui oleh Dewas KPK dalam pemeriksaan pendahuluan dugaan pelanggaran etik,” ujar Koordinator SIAGA 98, Hasanuddin seperti dikutip keterangannya, Sabtu (4/10).
“Tetapi pemeriksaan ini adalah kesempatan bagus bagi Firli Bahuri untuk menjelaskan apa yang diketahuinya terkait Corruptors Strike Back,” sambung Hasanuddin.
Dia meyakini, Firli mengantongi banyak data dan informasi akan upaya pelemahan dan serangan balik ke KPK maupun pribadinya selaku Ketua KPK.
Untuk itu, Firli diharapkan dapat membukanya dalam pemeriksaan pendahuluan di Dewas KPK. Bukan sebaliknya, Firli memilih bungkam dan terkesan tak mau berpolemik dan memilih diam.