IPOL.ID – Kentut seringkali dibilang membuat malu apalagi kalau seseorang sedang berada di tempat umum ataupun sedang bersama dengan orang yang penting.
Selain karena bunyinya yang terkadang mengganggu, bau kentut yang enggak sedap juga bikin banyak orang merasa malu.
Jadi, mau enggak mau, kentut yang seharusnya dibiarkan keluar dengan bebas harus ditahan semaksimal mungkin agar tidak membuat malu.
Inilah beberapa dampak sering menahan kentut yang perlu Anda ketahui, dan jangan disepelakan karena bisa membahayakan.
1. Menimbulkan Rasa Sakit
Dampak menahan kentut yang paling sering terjadi adalah peningkatan tekanan pada usus yang bisa menjadi menyakitkan. Rasa nyerinya bisa ringan hingga terasa menusuk dan tajam.
2. Kembung
Kembung terjadi ketika gas terperangkap di dalam usus yang membuat perut menjadi buncit. Tidak hanya dapat membuat kamu tampak seperti seseorang yang kelebihan berat badan, tapi juga membuatmu merasa tidak nyaman dalam berpakaian dan menjadi tidak percaya diri.
3. Menjadi Sendawa
Terkadang, kentut seolah menghilang dengan sendirinya. Ini karena tubuh dapat menyerap kembali gas untuk sementara waktu. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan di Digestive Diseases and Sciences, gas tetap akan menemukan jalan keluar, jika tidak melalui perut yang terasa kembung, maka gas akan keluar melalui sendawa atau dihembuskan dalam napas.
4. Risiko Divertikulitis
Dampak menahan kentut yang dilakukan berulang kali dapat meningkatkan risiko divertikulitis. Ini adalah kondisi peradangan atau pembengkakan kantong yang terbentuk di sepanjang saluran pencernaan, biasanya di usus besar, yang berkembang menjadi infeksi. Hasilnya, kamu akan merasa mual, muntah, sembelit, atau nyeri perut.
Dampak menahan rasa kentut jangan dianggap sepele lebih baik minta izin dan menjauh untuk membuangnya.(vinolla)