IPOL.ID – Jasad pria diduga kuat korban pembunuhan yang ditemukan di aliran Kanal Banjir Timur (KBT), Cakung Barat, Cakung, Jakarta Timur, mulai teridentifikasi. Diduga korban merupakan warga Kalideres, Jakarta Barat.
Kapolsek Cakung, Kompol Panji Ali Chandra mengatakan, korban teridentifikasi berdasar pencocokan data sidik jari dilakukan Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis).
“Sesuai KTP inisial DD usia sekitar 38 tahun warga (Kecamatan) Kalideres, Jakarta Barat,” ungkap Panji saat dikonfirmasi awak media di Cakung, Jumat (10/11).
Sehingga dengan terungkapnya identitas korban ini menjadi titik terang bagi jajaran Unit Reskrim Polsek Cakung dalam penyelidikan untuk membantu mengungkap kasus pembunuhan.
Berdasar hasil pemeriksaan sementara Tim Identifikasi Polres Metro Jakarta Timur korban mengalami penganiayaan senjata tajam di bagian leher, dada, dan tangan.
“Untuk identitas korban sudah kami dapatkan dan pihak keluarga sudah kami sampaikan,” terang Panji.
Berdasar hasil penyelidikan sementara jajaran Unit Reskrim Polsek Cakung korban diduga dibunuh di lokasi lain lalu dibuang di aliran KBT, Cakung Barat hingga ditemukan warga.
Kini jenazah korban sudah dibawa ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati untuk proses autopsi. Guna memastikan penyebab kematian serta keperluan penyelidikan.
“Ada luka di bagian leher, beberapa luka di dada serta di tangan. Kemungkinan (luka di tangan akibat) perlawanan, melawan. Dimungkinkan luka senjata tajam,” tegasnya.
Sebelumnya, jasad korban ditemukan dalam keadaan mengambang di aliran KBT, Cakung Barat, Cakung, Jakarta Timur pada Jumat (10/11) pukul 09.23 WIB.
Selain luka penganiayaan, dari hasil olah TKP dilakukan jajaran Unit Reskrim Polsek Cakung ditemukan terdapat bercak darah di sekitar lokasi berasal dari jasad korban saat dibuang. (Joesvicar Iqbal)