“Memang di sini (Jalan I Gusti Ngurah Rai) sering tawuran, dalam satu minggu saja bisa sampai dua kali kejadian. Biasanya ada yang bawa senjata tajam juga seperti celurit begitu,” bebernya.
Dani menambahkan, warga di sekitar lokasi kejadian sudah berulang kali membubarkan tawuran dua kelompok remaja, namun para pelaku tetap saja terus berulah hingga meresahkan warga setempat.
Lebih jauh, tentu warga berharap aparat Polres Metro Jakarta Timur dan Polsek Duren Sawit meningkatkan patroli dan meringkus para pelaku guna mencegah kasus tawuran serupa terjadi.
“Biasanya kalau enggak disini itu mereka tawuran di atas Flyover Klender. Warga resah, mengganggu banget. Sampai ada (pengendara) yang putar balik kalau lagi ada tawuran, ini sudah sangat meresahkan warga,” tutup dia. (Joesvicar Iqbal)